Lima Fitur yang Merevolusi Ponsel

@REUTERS

DENGAN dirilisnya Fire Phone milik Amazon, mungkin sudah saatnya untuk membayangkan hal besar apa yang akan ditunjukkan oleh ponsel berikutnya dan merenungkan ponsel seperti apa yang akan Anda beli berikutnya. Beberapa dari “hal besar berikutnya” sudah dirilis, namun tidak secara luas dikembangkan sedangkan lainnya akan dirilis dalam waktu dekat.


Banyak ponsel-ponsel pintar yang baru dirilis saat ini tampaknya berfokus pada sensor yang lebih baik, asisten pribadi dan integrasi, dan kesehatan dan kebugaran. Ponsel saat ini juga sudah tahu lokasi, orientasi, percepatan dan apa yang Anda katakan. Namun, dengan perbaikan signifikan pada teknologi sensorik, ponsel akan menjadi lebih terhubung dengan kehidupan nyata, bukannya menjadi gangguan virtual. Dan berikut, adalah 5 fitur yang akan merevolusi ponsel dikutip dari neontommy.com Minggu (22/06).

1. Hygrometer, Thermometer, Barometer
Samsung Galaxy S5 sudah memiliki hygrometer: sensor kelembaban, termometer dan barometer. Dikabarkan bahwa iPhone 6 juga akan memiliki. Jadi, jika Anda bekerja di laboratorium atau hanya ingin tahu ramalan cuaca, sensor ini akan memberikan Anda kemampuan untuk menentukan informasi cuaca.

2. Ponsel 64-Bit
iPhone 5S adalah ponsel pertama ponsel 64-bit. Ponsel ini sangat luar biasa karena pada dasarnya menjembatani kesenjangan antara ponsel pintar dan komputer. Platform 64-bit memungkinkan untuk meningkatkan memori telepon melewati batas tertentu yang tidak bisa ponsel 32-bit lakukan. Dengan semua sensor baru yang ditambahkan dan aplikasi yang sudah sangat banyak, ponsel kemungkinan besar akan membutuhkan lebih banyak memori.

3. Kamera
Kualitas kamera pada ponsel semakin hari semakin bagus. Namun, mulai dengan iPhone 5S dan berlanjut dengan Amazon Fire, kamera bukan lagi semata-mata meningkatkan jumlah megapixel, ponsel juga akan mengurangi jumlah aperture. Perbaikan juga datang pada kamera bagian depan. Sebagian besar ponsel yang memiliki kamera 2 megapixel menghadap ke depan mungkin akan biasa-biasa saja, jika dibandingkan dengan HTC M8 yang menawarkan kamera menghadap ke depan berkekuatan 5 megapixel.

4. Spektrometer & Environment Scanning
Sebuah aplikasi scanning yang universal adalah revolusi terbesar untuk ponsel Amazon Fire. Namun, ini bukan masalah hardware, tapi software, jadi jika perusahaan merilis update dengan cepat, maka ponsel tua dapat memiliki fitur yang update juga. Sebuah aplikasi scanning lingkungan akan membuat ponsel kurang terlibat dengan kehidupan nyata dan lebih merupakan alat untuk membantu Anda dalam kehidupan nyata. Seperti yang dipasarkan oleh Amazon Fire, Anda dapat menggunakan ponsel Anda untuk untuk mengenali alamat email, nomor telepon, barcode, kode QR dan URL di poster. Ponsel ini juga mampu mengenali episode pada serial televisi, film, buku dan lagu. Selain itu, menambahkan spektrometer, atau sensor cahaya, untuk hardware telepon akan memperluas aplikasi pemindaian lingkungan untuk memasukkan hal-hal seperti yang Israeli SCiO bisa lakukan, seperti memberikan rincian instan tentang kandungan gizi pada makanan.

5. Automated Asisten yang Lebih Baik
Penggunaan sensor baru akan teroptimalkan jika mereka sinkron dengan asisten pribadi seperti Siri dan Google Now. Selain itu, untuk memenangkan kompetisi, Siri, Google Now dan Windows Cortana kemungkinan akan mulai menawarkan lebih banyak fitur yang sama. Para asisten akan mampu berintegrasi dengan aplikasi pihak ketiga seperti Shazaam.

Kemajuan lain dalam ponsel mungkin termasuk adopsi yang lebih luas dari near field communication dan akhirnya panel surya kecil yang ditempatkan pada ponsel. RAM yang lebih banyak, resolusi layar yang lebih baik dan prosesor yang lebih cepat akan diberikan. Kemudian, fitur 3D mungkin akan menjadi daya tarik utama, tapi tidak dalam waktu dekat karena kebanyakan konsumen tidak terlalu membutuhkan fitur tersebut. Fitur 3D Amazon tidak cukup untuk meyakinkan konsumen untuk membeli ponsel tersebut, begitu juga dengan Google Project Tango 3D.

Dengan munculnya Nokia Sensing X Challenge dan Qualcomm Tricorder X Prize, ponsel juga berubah menjadi dokter pribadi. Tujuan Nokia Sensing X Challenge untuk mempercepat penggunaan sensor untuk mengatasi masalah kesehatan dan menemukan cara bagi pengguna untuk memantau dan memelihara kesehatan mereka. Kompetisi akan berakhir pada November 2014. Qualcomm tricorder X Prize diberikan untuk menciptakan sebuah perangkat mobile yang dapat “mendiagnosa pasien dengan lebih baik atau sama dengan apa yang dokter bersertifikat lakukan.” Kompetisi berakhir pada Januari 2016.

Dan terakhir, semua sensor baru akan memerlukan lebih banyak informasi pengguna dan mungkin yang menjadi masalah adalah bagaimana privasi dan keamanan akan dilindungi.(rm)

sumber: http://www.berita.manadotoday.co/top-news/2014/06/1709/lima-fitur-yang-akan-merevolusi-perkembangan-ponsel/